Posted by : Unknown
Rabu, 12 Desember 2012
SATU MUHARRAM
Oleh Anisah Niraizi
Kali pertama
Saat gerimis mengiris mimpi
Seolah takkan ada di pagi hari
Jiwaku perlahan mengayuh ingatan
Rumah kayu, tangga rapuh, jalan licin,
Tiang-tiang kecil dan tubuh renta
Di gumpalan awan yang berduka
Semua mata menitik luka
Kucoba kembali
Menembus berlapis cahaya
Indah nian lintang
Terdekap dalam benderang
Kurenungkan semua
Saat kegelapan membentang
Ada sorot marah, pikiran resah, jiwa yang pasrah
Berbau kemenyan yang membeku
Menghempas cemas di dada
: sepoi hamparan berhembus cahaya
Di satu muharram
Rating: 4.5
Reviewer: Unknown
ItemReviewed: Satu Muharram Oleh Anisah Niraizi